Kis (Kartu Indonesia Sehat) dan BPJS Kesehatan (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan) adalah dua sistem program jaminan kesehatan yang ada di Indonesia. Meskipun keduanya berfungsi sebagai penyedia jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia, namun ada perbedaan mendasar antara keduanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang perbedaan dan hubungan antara Kis dan BPJS Kesehatan.
Pengertian Kis
Kartu Indonesia Sehat (Kis) adalah kartu kesehatan yang diberikan oleh pemerintah Indonesia melalui program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) kepada masyarakat kurang mampu atau tidak memiliki akses terhadap layanan kesehatan. Kis memungkinkan pemiliknya untuk memperoleh pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang telah ditunjuk oleh pemerintah.
Kis diberikan secara gratis kepada masyarakat yang telah terdaftar dan menjadi peserta JKN, terutama bagi mereka yang dianggap sebagai golongan yang membutuhkan perlindungan kesehatan yang lebih besar. Dalam program Kis, pemerintah membayar seluruh biaya pelayanan kesehatan untuk pemilik kartu tersebut.
Pengertian BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan) adalah lembaga yang dibentuk oleh pemerintah Indonesia untuk menyediakan perlindungan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. BPJS Kesehatan memberikan akses pada pelayanan kesehatan dengan biaya yang terjangkau. Pemerintah Indonesia telah memulai program JKN sejak 1 Januari 2014.
Dalam program BPJS Kesehatan, warga negara Indonesia diharapkan untuk menjadi peserta dengan membayar iuran setiap bulannya. Iuran BPJS Kesehatan berbeda-beda tergantung pada kondisi peserta, seperti usia dan jenis kelamin. Iuran yang dibayarkan peserta BPJS Kesehatan juga ditetapkan berdasarkan tingkat kelas rawat yang dipilih oleh peserta tersebut.
Perbedaan Kis dan BPJS Kesehatan
Meskipun keduanya merupakan program jaminan kesehatan yang dimiliki oleh pemerintah Indonesia, terdapat perbedaan mendasar antara Kis dan BPJS Kesehatan. Perbedaan utamanya terletak pada peserta yang terdaftar. Kis diberikan secara gratis oleh pemerintah untuk masyarakat tidak mampu, sedangkan BPJS Kesehatan dibuat untuk seluruh rakyat Indonesia dengan iuran yang dibayarkan setiap bulannya.
Selain perbedaan peserta, perbedaan lain antara kedua program jaminan kesehatan ini adalah cara pembiayaannya. Pemerintah membayar seluruh biaya pelayanan kesehatan untuk peserta Kis, dan membiayai BPJS Kesehatan melalui iuran peserta dan apanase dari APBN.
Kesamaan Kis dan BPJS Kesehatan
Meskipun terdapat perbedaan mendasar antara Kis dan BPJS Kesehatan, namun terdapat pula kesamaan dalam program. Kedua program jaminan kesehatan ini membantu masyarakat Indonesia untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau.
Selain itu, baik Kis maupun BPJS Kesehatan menunjukkan semangat perhatian pemerintah kepada masyarakat Indonesia dalam hal penyediaan akses kesehatan. Pemerintah Indonesia berusaha untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat yang ada di Indonesia, dan hal ini diwujudkan melalui program-program seperti Kis dan BPJS Kesehatan.
Kesimpulan
Kis dan BPJS Kesehatan sama-sama berfungsi sebagai program jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Namun, perbedaan mendasar antara keduanya adalah peserta yang terdaftar. Kis diberikan secara gratis kepada masyarakat kurang mampu melalui program JKN, sedangkan BPJS Kesehatan dibuat untuk seluruh rakyat Indonesia dengan iuran yang dibayarkan setiap bulannya.
Keduanya memiliki kesamaan dalam memberikan akses kesehatan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau, serta menunjukkan semangat perhatian pemerintah terhadap kesehatan masyarakat Indonesia. Melalui program ini, pemerintah Indonesia berusaha memberikan perlindungan kesehatan kepada semua masyarakat Indonesia yang membutuhkan.