Jika Anda sedang merencanakan program hamil, hal terpenting yang harus diperhatikan adalah nutrisi yang tepat. Salah satu nutrisi penting yang harus dikonsumsi selama program hamil adalah vitamin E. Vitamin E yang baik dapat membantu meningkatkan kesuburan, mencegah cacat lahir dan membantu mencegah komplikasi selama kehamilan.
Apa itu Vitamin E?
Vitamin E adalah nutrisi penting yang larut dalam lemak dan ditemukan dalam berbagai makanan. Fungsinya sebagai antioksidan membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh dan mencegah kerusakan sel. Vitamin E terdiri dari delapan jenis senyawa, yang termasuk
- alfa-tokoferol
- beta-tokoferol
- gamma-tokoferol
- delta-tokoferol
- alfa-tokotrienol
- beta-tokotrienol
- gamma-tokotrienol
- delta-tokotrienol
Persentase yang paling maksimal adalah alpha-tokoferol yang biasanya ditemukan dalam makanan dan supplement.
Manfaat Vitamin E untuk Program Hamil
Meningkatkan Kesuburan
Vitamin E dapat membantu meningkatkan kesuburan pada pria dan wanita. Pada pria, vitamin E membantu meningkatkan kualitas sperma dan menyembuhkan varikokel. Sedangkan pada wanita, vitamin E dapat membantu melindungi sel telur dari kerusakan oksidatif dan meningkatkan produksi lendir serviks yang membantu sperma bergerak lebih efektif.
Mencegah Cacat Lahir
Vitamin E juga dapat membantu mencegah cacat lahir pada bayi. Hal ini karena vitamin E dapat membantu melindungi sel-sel bayi dari kerusakan oksidatif. Vitamin E juga dapat membantu melindungi plasenta dan meningkatkan aliran darah ke janin.
Mencegah Komplikasi Selama Kehamilan
Vitamin E dapat membantu mencegah berbagai komplikasi selama kehamilan. Misalnya, Vitamin E dapat membantu mencegah pre-eklampsia, yang merupakan kondisi serius yang dapat memengaruhi tekanan darah dan mempengaruhi kesehatan ibu dan janin. Vitamin E juga dapat membantu mencegah infeksi, preeklamsia, anemia, dan kram kaki.
Makanan Sumber Vitamin E
Untuk mendapatkan manfaat dari vitamin E, Anda harus mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin E, seperti
- Kacang-kacangan seperti kacang almond, kacang kenari, kacang mete
- Buah-buahan seperti kiwi, alpukat, mangga, dan pisang
- Sayuran seperti brokoli, bayam dan kacang hijau
- Minyak seperti minyak zaitun, minyak jagung, dan minyak kedelai.
Supplement Vitamin E
Selain memperoleh vitamin E melalui makanan, Anda juga dapat mengonsumsi suplemen vitamin E. Dosis harian yang disarankan untuk orang dewasa adalah 15 mg atau sekitar 22,5 IU. Untuk program hamil, dosis harian yang disarankan sedikit lebih tinggi, yaitu sekitar 400-800 IU.
Namun sebelum mengonsumsi suplemen vitamin E, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi medis tertentu.
Kesimpulan
Vitamin E adalah nutrisi penting yang terbukti efektif meningkatkan kesuburan dan mencegah komplikasi selama kehamilan. Anda dapat mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin E atau mengonsumsi suplemen vitamin E, setelah berkonsultasi dengan dokter. Dengan memperhatikan asupan vitamin E yang cukup dan seimbang, Anda dapat membantu memastikan kehamilan yang sehat dan bayi yang sehat.
