Jika Anda sedang merenovasi rumah Anda, salah satu hal yang mungkin Anda pertimbangkan adalah perubahan plafon. Ada beberapa jenis plafon yang dapat Anda pilih, salah satunya adalah plafon gypsum. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk memasang plafon gypsum, ada baiknya Anda mengetahui kelebihan dan kekurangan dari bahan ini.
Kelebihan Plafon Gypsum
Ada beberapa kelebihan plafon gypsum yang membuatnya terlihat menarik bagi banyak pemilik rumah. Beberapa di antaranya adalah:
Tahan Lama
Salah satu kelebihan utama dari plafon gypsum adalah tahan lama. Bahan ini dapat bertahan selama bertahun-tahun bahkan hingga lebih dari satu dekade, tergantung pada perawatan yang dilakukan. Plafon gypsum adalah bahan yang kuat dan tahan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh cuaca atau kelembaban.
Mudah Dalam Pemasangan
Dalam hal pemasangan, plafon gypsum cukup mudah dipasang oleh tukang pengrajin khusus. Biasanya, plafon gypsum dipasang dalam satu hari dan dengan sedikit usaha, sehingga meminimalkan biaya dan waktu pengerjaan.
Menghasilkan Tampilan yang Bersih dan Rapi
Plafon gypsum memiliki tampilan yang bersih dan rapi. Hal ini disebabkan oleh permukaan yang halus dan tidak berpori sehingga dapat menghasilkan efek visual yang menarik. Selain itu, gypsum juga memiliki finishing yang halus, sehingga tidak perlu dilakukan proses finishing tambahan.
Tidak Mudah Terbakar
Plafon gypsum tidak mudah terbakar dan memiliki resistensi terhadap api yang baik. Ini merupakan alasan utama mengapa bahan ini sering digunakan dalam proyek bangunan dan renovasi yang membutuhkan perlindungan terhadap kebakaran. Meskipun tidak sepenuhnya tidak terbakar, namun plafon gypsum dapat membantu memperlambat laju kebakaran sehingga dapat meminimalkan kerusakan yang terjadi.
Kekurangan Plafon Gypsum
Selain kelebihannya, plafon gypsum juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk memasangnya. Beberapa di antaranya adalah:
Rentan Terhadap Air
Satu kekurangan plafon gypsum adalah kelemahannya terhadap air. Jika gypsum terkena air dalam jumlah yang besar, maka akan cepat rusak dan menyebabkan kerusakan pada pasangan di atasnya. Oleh karena itu, plafon gypsum sebaiknya tidak dipasang di ruangan yang sering terkena air atau kelembapan yang tinggi.
Rentan Terhadap Guncangan
Plafon gypsum rentan terhadap guncangan dan benturan. Jika terkena benturan atau guncangan yang cukup kuat, maka plafon gypsum bisa rusak. Hal ini sebaiknya dipertimbangkan jika Anda memiliki anak-anak atau hewan peliharaan yang sering bergerak di sekitar plafon rumah Anda.
Membutuhkan Perawatan Teratur
Plafon gypsum membutuhkan perawatan teratur agar terus terlihat baik dan awet. Anda perlu membersihkan plafon setidaknya dua kali setahun untuk menghilangkan debu atau kotoran yang menempel pada permukaannya. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan perubahan warna pada plafon gypsum karena hal ini dapat menjadi indikator bahwa plafon sudah perlu dicat ulang.
Memerlukan Biaya yang Lebih Tinggi
Salah satu kelemahan utama dari plafon gypsum adalah biayanya yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis plafon lainnya seperti plafon kayu atau PVC. Namun, jika Anda mencari kualitas dan tampilan yang lebih baik, maka plafon gypsum sebenarnya dapat memberikan nilai tambah bagi rumah Anda.
Kesimpulan
Plafon gypsum adalah pilihan yang baik jika Anda mencari tampilan yang berkelas dan elegan untuk rumah Anda. Selain memiliki tampilan yang menarik, plafon gypsum juga tahan lama dan mudah dipasang. Namun, sebelum memutuskan untuk memasang plafon gypsum, pastikan Anda mempertimbangkan kekurangan dari bahan ini. Pastikan juga untuk memilih kualitas yang baik dan menggunakan tukang pengrajin yang ahli dalam pemasangan plafon gypsum.