Skip to content
Home » Alasan Unilever Menjual Blue Band

Alasan Unilever Menjual Blue Band

Unilever Indonesia baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menjual merek Blue Band, yang telah menjadi salah satu produk andalan mereka selama beberapa dekade terakhir. Meskipun keputusan ini dapat mengejutkan bagi beberapa orang, Unilever memiliki alasan yang kuat untuk melakukan ini.

Perubahan Kebutuhan Konsumen

Salah satu alasan utama di balik keputusan Unilever untuk menjual Blue Band adalah perubahan kebutuhan konsumen. Semakin banyak orang yang beralih ke jenis makanan yang lebih sehat, seperti makanan organik dan bebas gluten. Produk seperti Blue Band dengan kandungan lemak tinggi dan bahan-bahan yang tidak sehat tidak lagi diminati oleh banyak konsumen.

Tren Pasar Dunia

Tidak hanya di Indonesia, trend konsumen ke makanan sehat dan organik meningkat secara signifikan di seluruh dunia. Hal ini telah mempengaruhi pasar produk makanan secara keseluruhan. Menjual merek seperti Blue Band yang tidak lagi sesuai dengan tren pasar menjadi cara untuk Unilever untuk tetap relevan dan berhasil di pasar masa depan.

Meningkatkan Portofolio Bisnis

Dengan menjual Blue Band, Unilever juga dapat meningkatkan portofolio bisnis mereka. Perusahaan dapat fokus pada produk yang lebih sehat dan sesuai dengan tren pasar saat ini tanpa terlalu banyak memperhatikan produk-produk yang sudah tidak populer. Ini akan membantu Unilever menjaga daya saing di pasar yang semakin ketat.

Fokus ke Bisnis Inti

Unilever adalah perusahaan multinasional yang berkembang pesat dan terus memperluas bisnisnya. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan telah meluncurkan beberapa produk baru dan mulai terjun ke sektor bisnis yang berbeda. Untuk dapat mempertahankan fokus dan mendapatkan keuntungan yang optimal, Unilever perlu menjaga bisnis inti mereka dan mengeliminasi yang tidak relevan.

BACA JUGA:   MAKANAN BURUNG KECIL: KHASIAT DAN MANFAAT TELUR JANGKRIK

Kesimpulan

Ketika diumumkan bahwa Unilever akan menjual Blue Band, banyak orang merasa terkejut. Namun, Unilever memiliki alasan yang kuat untuk melakukan ini. Mereka ingin fokus pada bisnis inti mereka, meningkatkan portofolio bisnis, dan tetap relevan di pasar yang semakin ketat. Seiring dengan trend pasar yang semakin bergeser ke produk yang lebih sehat, menjual Blue Band menjadi keputusan yang tepat bagi Unilever.