Sebagai orang tua, kita pasti pernah mengalami situasi dimana anak kita dibandingkan dengan anak orang lain. Entah itu dalam bidang pendidikan, penampilan, atau bahkan kepribadian. Bagi sebagian orang, hal ini bisa menjadi sangat menyakitkan. Seakan-akan kita tidak melakukan yang terbaik untuk anak kita.
Namun, tidak semua orang merespon hal ini dengan rasa sakit hati. Ada juga yang justru belajar dari situasi ini dan menemukan cara untuk mengatasi atau bahkan memanfaatkannya. Salah satunya adalah Aurel Ussy, anak dari Anang Hermansyah dan Krisdayanti.
Sebagai anak dari dua selebriti ternama, tentu saja Aurel Ussy sering menjadi sorotan. Banyak orang membandingkan dirinya dengan anak-anak selebriti lain yang seumuran atau bahkan lebih muda. Namun, bukan itu yang membuat Aurel Ussy merasa tidak nyaman. Ia merasa tidak enak ketika namanya disebut bersama dengan adik tiri mereka, Azriel Hermansyah.
Situasi ini sering terjadi karena Aurel dan Azriel tinggal dalam satu rumah dan memiliki orang tua yang sama. Banyak orang yang membandingkan kedua anak tersebut dari segi kepribadian, penampilan, atau prestasi. Hal ini membuat Aurel Ussy merasa tidak nyaman.
Namun, ia tidak memilih untuk marah atau merasa sakit hati. Sebaliknya, Aurel Ussy memilih untuk mengambil hikmah dari situasi ini. Ia belajar bahwa tidak semua orang akan menyukai atau bahkan mendukung dirinya. Namun, yang terpenting adalah bagaimana ia memperlakukan dirinya sendiri. Ia belajar untuk fokus pada hal-hal yang positif dan berusaha menjadi dirinya sendiri.
Bagi banyak orang, belajar untuk menjadi diri sendiri bukanlah hal yang mudah. Terutama ketika kita sering dibandingkan dengan orang lain. Namun, jika kita dapat fokus pada apa yang membuat kita unik dan berbeda, kita akan bisa mengatasi tekanan untuk selalu menjadi seperti yang diharapkan orang lain.
Namun, bukan berarti kita harus mengabaikan ketika orang-orang membandingkan anak kita dengan orang lain. Kita bisa memanfaatkan situasi ini untuk memperbaiki diri kita sendiri atau membantu anak untuk tumbuh dan berkembang lebih baik.
Pertama-tama, kita bisa melihat faktor-faktor yang membuat anak kita dibandingkan dengan orang lain. Hal ini bisa membantu kita mengetahui kekurangan atau kelebihan yang kita miliki sebagai orang tua dan membantu mengembangkan anak kita lebih baik.
Kedua, kita bisa membicarakan hal ini dengan anak kita. Bicaralah dengan santai dan jangan menyalahkan anak atau orang lain. Berikan dukungan dan motivasi pada anak kita dan bantu mereka untuk mencapai tujuan mereka.
Ketiga, kita bisa membantu anak kita untuk menemukan keunikan dan keunggulan yang dimilikinya. Bantu mereka untuk menemukan bakat atau minat yang mereka miliki dan berikan dukungan untuk mengembangkannya.
Terakhir, kita bisa mengajarkan anak kita untuk fokus pada hal yang positif dan belajar dari pengalaman. Ingatkan anak kita bahwa semua orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan yang terpenting adalah bagaimana kita menyikapi diri sendiri dan orang lain.
Dalam kesimpulan, menjaga kepercayaan dan kepercayaan diri anak kita adalah hal yang sangat penting. Ketika anak kita dibandingkan dengan orang lain, kita bisa memanfaatkannya untuk memperbaiki diri sendiri atau membantu anak mengembangkan potensi mereka. Yang terpenting adalah bagaimana kita menangani situasi ini dan memberikan dukungan pada anak kita untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.
