Skip to content
Home » Apa Beda Bintara dan Tamtama Polri?

Apa Beda Bintara dan Tamtama Polri?

Anda mungkin sudah akrab dengan istilah "bintara" dan "tamtama" dalam lingkungan Polri. Namun, masih ada banyak yang bingung tentang perbedaan antara kedua pangkat ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas dengan rinci mengenai perbedaan antara bintara dan tamtama Polri.

Apa itu Bintara Polri?

Bintara Polri adalah jenjang karir di Polri yang berada di antara Tamtama dan Perwira. Bintara Polri adalah seorang petugas Polri dengan pangkat di bawah perwira. Mereka memiliki tugas, tanggung jawab, dan wewenang yang lebih tinggi dibanding tamtama. Bintara Polri biasanya memimpin kelompok kecil anggota polisi, seperti pasukan patroli atau kelompok penyelidikan.

Bintara Polri memiliki beberapa jenis pangkat, antara lain Bintara Pembina Desa (Babinsa), Brigadir, Ipda, dan Aiptu. Setiap bintara memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda, tergantung pada pangkat dan posisinya.

Apa itu Tamtama Polri?

Tamtama Polri adalah jenjang karir di Polri yang berada di bawah Bintara dan di atas PNS di lingkungan Polri. Tamtama Polri biasa bertugas di kepolisian daerah dan beroperasi sesuai dengan tugas-tugas yang diberikan, seperti patroli, penyelidikan, pengamanan, dan lain-lain.

Tamtama Polri terdiri dari beberapa jenis pangkat, antara lain Siswa Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SPN Sumber Sarjana), Brigadir Polisi Dua (Bripda), dan Brigadir Polisi Satu (Bripka). Tamtama Polri biasanya masuk ke kepolisian melalui pelatihan dan seleksi yang ketat dan memiliki kesempatan untuk mempromosikan dirinya menjadi bintara atau bahkan perwira di kemudian hari.

Perbedaan antara Bintara dan Tamtama Polri

Jadi, perbedaan antara bintara dan tamtama Polri dapat dilihat dari tiga aspek utama, yakni pangkat, tugas dan tanggung jawab, serta wewenang.

Pangkat merupakan perbedaan terbesar antara keduanya. Pangkat bintara lebih tinggi dibanding tamtama. Selain itu, bintara memiliki tugas dan tanggung jawab yang lebih kompleks daripada tamtama. Bintara lebih sering terlibat dalam keputusan-keputusan strategis dan pemimpin dalam pelaksanaan tugas. Tamtama, di sisi lain, lebih sering ditempatkan di tugas yang lebih khusus dan bersifat operasional.

BACA JUGA:   Review Ninja 250 Baru: Pengalaman Berkendara dengan Motor Sport 350cc

Wewenang merupakan perbedaan ketiga antara bintara dan tamtama. Bintara cenderung memiliki wewenang yang lebih besar dalam mengambil keputusan daripada tamtama. Wewenang bintara biasanya lebih berhubungan dengan pengambilan keputusan, sedangkan tamtama lebih banyak melakukan tugas dalam pengawasan bawahannya.

Namun, baik bintara maupun tamtama Polri sama-sama memiliki tugas yang penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta melayani masyarakat dengan baik dan profesional.

Kesimpulan

Sekarang Anda sudah memahami perbedaan antara bintara dan tamtama Polri. Keduanya merupakan pangkat yang penting dan memiliki peran yang vital dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Mereka sama-sama profesional dan kompeten dalam melaksanakan tugasnya sebagai petugas kepolisian. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui tentang perbedaan antara bintara dan tamtama Polri.