Pengertian Zakat
Zakat adalah salah satu kewajiban bagi umat muslim yang memiliki kelebihan harta pada tahun tertentu. Zakat berarti membersihkan atau mensucikan harta benda atau harta kekayaan seseorang. Zakat diwajibkan bagi muslim dengan syarat-syarat tertentu, seperti memiliki harta kekayaan yang mencapai nisab atau batas minimum, dan telah berlalu satu tahun.
Zakat berbeda dengan wakaf dan sedekah, meski tujuannya sama-sama untuk beramal dan beribadah. Zakat di hitung secara pasti, yaitu 2,5 persen dari kekayaan yang dimiliki, sehingga menghasilkan jumlah pasti untuk dikeluarkan. Zakat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain zakat fitrah, zakat mal, dan zakat profesi.
Pengertian Sedekah
Sedekah berasal dari kata “sadaqah” yang berarti menolong. Sedekah juga diartikan sebagai pemberian atas dasar suka rela tanpa ada kewajiban dan tidak dihitung-hitung. Sedekah dapat berupa memberikan harta atau jasa, ataupun memberikan sesuatu yang lebih berharga seperti nasihat atau kebahagiaan.
Sedekah juga memiliki berbagai macam jenis, seperti sedekah jariyah, sedekah untuk disalurkan pada keluarga, sedekah dalam bentuk infak, dan lain sebagainya. Kegiatan sedekah biasanya dilakukan ketika seseorang merasa bahwa banyak orang di sekitarnya yang membutuhkan pertolongan atau bantuan.
Perbedaan Zakat dengan Sedekah
Terdapat beberapa perbedaan antara zakat dan sedekah. Perbedaan utama antara keduanya adalah zakat adalah kewajiban, sedangkan sedekah adalah pilihan. Dalam hukum Islam, zakat diwajibkan untuk dikeluarkan oleh setiap muslim yang memenuhi syarat.
Selain itu, zakat memiliki aturan yang jelas dan jumlahnya sudah ditentukan, sementara sedekah tidak memiliki aturan yang pasti dan ada kemungkinan jumlah yang diberikan akan berbeda-beda.
Terdapat juga perbedaan dalam penggunaan zakat dan sedekah. Zakat harus diberikan kepada mereka yang memenuhi kriteria tertentu, seperti orang miskin dan orang yang terlilit hutang. Sedangkan sedekah tidak memiliki kriteria khusus.
Bagaimana Menentukan Zakat dan Sedekah yang Benar?
Menentukan zakat dan sedekah yang benar sangatlah penting agar bisa bermanfaat bagi orang yang membutuhkan. Berikut ini tips untuk menentukan zakat dan sedekah yang tepat:
- Ketahui nisab harta yang harus dipenuhi untuk mengeluarkan zakat
- Pelajari aturan zakat secara rinci agar tidak salah dalam perhitungan
- Ketahui jenis-jenis zakat yang ada
- Tentukan penerima zakat yang berhak dan sesuai
- Berikan zakat secara langsung atau melalui lembaga zakat yang resmi
- Sediakan waktu, energi, dan tenaga untuk memastikan zakat dikeluarkan dengan benar dan tepat waktu
Sedangkan untuk sedekah, berikut adalah tips yang bisa Anda terapkan:
- Pilih jenis sedekah yang ingin Anda berikan
- Tentukan penerima sedekah yang tepat, bisa juga melalui lembaga amal atau yayasan sosial
- Berikan sedekah secara ikhlas dan tanpa pamrih
- Sediakan waktu dan tenaga untuk menentukan jenis sedekah yang tepat
- Ingatlah bahwa sedekah bisa berupa apapun, mulai dari uang hingga memberikan nasihat dan kebahagiaan
Kesimpulan
Zakat dan sedekah adalah dua hal yang berbeda meski sama-sama digunakan untuk beramal dan beribadah. Zakat adalah kewajiban bagi setiap muslim yang memiliki harta, sedangkan sedekah adalah pilihan.
Keduanya memiliki aturan yang berbeda, jumlah yang berbeda, dan penggunaan yang berbeda. Namun, baik zakat maupun sedekah, keduanya adalah ibadah yang penting dalam Islam.
Untuk menentukan zakat dan sedekah yang benar, Anda harus mempelajari aturan dan jenisnya dengan seksama, serta memilih penerima yang tepat. Dalam hal sedekah, Anda juga harus memberikan dengan ikhlas dan tanpa pamrih.
