Kedua agama Hindu dan Budha memiliki warisan sejarah yang sangat kuat, terutama di Asia Tenggara. Hinduisme dan Buddhisme menghasilkan kerajaan-kerajaan yang terkenal di Nusantara, seperti Kerajaan Majapahit dan Kerajaan Sriwijaya.
Namun, terkadang orang masih bertanya-tanya apa perbedaan kerajaan Hindu dan Budha. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara kerajaan Hindu dan Budha, terutama dalam konteks Nusantara.
Kerajaan Hindu
Kerajaan Hindu adalah kerajaan yang memiliki agama Hindu sebagai agama resmi negaranya. Pada awalnya, kerajaan Hindu masuk ke Nusantara karena perdagangan dan kemudian berkembang menjadi kerajaan dengan wilayah yang cukup besar, seperti Kerajaan Majapahit.
Dimana agama Hindu memiliki banyak Dewa, kerajaan Hindu juga memiliki pantheon Dewa mereka sendiri . Orang-orang Hindu di kerajaan-kerajaan tersebut mengambil Dewa-dewa tersebut sebagai figur atau lambang keagamaan. Misalnya, Dewa Wisnu digambarkan sebagai lambang kekuasaan peradilan.
Kerajaan Hindu juga mengejar kekuasaan dan penguasaan teritorial yang meluas, karena mereka percaya bahwa wilayah yang luas akan memberikan kekuatan nasional. Agama Hindu dalam kerajaan-kerajaan tersebut juga menjadi bagian dari hidup sehari-hari, karena banyak raja Hindu memegang peranan penting sebagai seorang pendeta.
Kerajaan Budha
Kerajaan Budha juga memiliki agama Budha sebagai agama resmi negaranya. Satu-satunya perbedaan antara kerajaan Hindu dan Budha adalah bahwa masyarakat Budha memiliki kecenderungan yang kuat untuk menghindari kekerasan dan perilaku yang kasar.
Agama Budha memberikan kepercayaan bahwa masyarakat yang baik adalah masyarakat yang damai, dan kerajaan-kerajaan Buddhis menjunjung tinggi prinsip keadilan dan kesetaraan di antara rakyatnya. Kepercayaan Budha dalam agama tersebut diimplementasikan dalam banyak aturan sosial, kebijakan pemerintah, dan praktek-praktek kehidupan sehari-hari.
Kerajaan-kerajaan Buddhis di Nusantara memiliki pengaruh besar dalam budaya dan sejarah Nusantara. Salah satu kerajaan Budha terbesar di Nusantara adalah Kerajaan Sriwijaya, yang terkenal dengan kekuatan maritimnya.
Perbedaan Lainnya
Perbedaan lainnya antara kerajaan Hindu dan Budha adalah bahwa kerajaan Hindu memiliki banyak jenis bahasa, sedangkan kerajaan Buddhis umumnya hanya menggunakan bahasa Sanskrit. Bahasa Sanskrit digunakan karena oleh para pendiri agama Budha, Siddhartha Gautama, berasal dari daerah yang menggunakan bahasa Sanskrit.
Selain itu, kerajaan Hindu memungkinkan pernikahan antara berbagai kasta atau golongan sosial, sedangkan kerajaan Buddhis lebih mengutamakan kesetaraan di antara rakyatnya, dan tidak terlalu memperhatikan kasta atau golongan sosial.
Kesimpulan
Secara singkat, perbedaan antara kerajaan Hindu dan Budha terletak pada agama resmi dan prinsip-prinsip yang dipegang dalam agama tersebut. Kerajaan Hindu menjunjung tinggi kekuasaan dan luasnya wilayah kerajaan , sementara kerajaan Buddhis lebih mengutamakan keadilan dan kesetaraan. Selain itu, kerajaan Hindu memiliki banyak jenis bahasa, sedangkan kerajaan Buddhis lebih umum menggunakan bahasa Sanskrit.
Dalam sejarah Nusantara, kedua kerajaan memiliki pengaruh yang sama belangnya. Apa pun pilihan agama resminya, kerajaan-kerajaan tersebut telah memberikan warna dan nilai dalam budaya dan sejarah Nusantara yang patut kita banggakan. Terlepas dari segalanya, sebagai generasi muda, kita harus memperhatikan dan menghargai warisan sejarah ini.
