Laut transgresi dan ingresi merupakan dua hal yang berbeda. Keduanya menunjukkan pergerakan laut, namun dengan cara yang berbeda pula. Seberapa besar perbedaan di antara keduanya? Di sini, saya akan menjelaskan secara rinci apa itu laut transgresi dan ingresi, serta membedakan keduanya secara jelas dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
Apa itu Laut Transgresi?
Laut transgresi terjadi ketika permukaan air laut meningkat dan menutupi daratan. Hal ini terjadi karena sejumlah faktor, seperti pemanasan global dan kenaikan permukaan laut. Akibatnya, air laut akan mengalir ke daratan, dan merendam wilayah yang sebelumnya kering. Pada saat yang sama, endapan sedimen laut terus terbentuk dan menumpuk di dasar laut, sehingga ketinggalan pantai semakin jauh dari garis pantai.
Apa itu Laut Ingresi?
Laut ingresi terjadi ketika daratan naik setinggi permukaan laut. Hal ini terjadi karena sejumlah faktor, seperti keruntuhan gunung berapi dan tektonik alam. Akibatnya, sungai dan sungai besar akan menghindari wilayah yang lebih tinggi dan menjadi lebih dalam di wilayah yang lebih rendah, sehingga air laut tidak dapat merendam wilayah yang sebelumnya kering. Endapan sedimen juga terus terbentuk, tapi kali ini ketinggalan pantai akan semakin dekat ke garis pantai.
Bagaimana Kedua Hal Ini Berbeda?
Perbedaan keduanya sangat jelas. Pada laut transgresi, air laut merendam wilayah yang sebelumnya kering karena permukaan air laut meningkat, sedangkan pada laut ingresi, daratan naik setinggi permukaan laut sehingga air laut tidak bisa merendam wilayah yang sebelumnya kering. Hal ini berarti bahwa pada laut transgresi, pantai semakin menjauh dari garis pantai karena terus terbentuknya sedimen laut, sedangkan pada laut ingresi, pantai semakin mendekat ke garis pantai karena terus terbentuknya sedimen sungai yang membentuk delta sungai. Keduanya memiliki konsekuensi yang berbeda pula. Laut transgresi dapat mengakibatkan lahan basah, sedangkan laut ingresi dapat mengakibatkan pengendapan delta sungai.
Kesimpulan
Ini adalah perbedaan jelas antara laut transgresi dan ingresi. Singkat kata, pada laut transgresi, air laut merendam wilayah yang sebelumnya kering karena permukaan air laut meningkat, sedangkan pada laut ingresi, daratan naik setinggi permukaan laut sehingga air laut tidak bisa merendam wilayah yang sebelumnya kering. Hal ini mengakibatkan ketinggalan pantai semakin jauh dari garis pantai pada laut transgresi, sedangkan pada laut ingresi, ketinggalan pantai semakin dekat ke garis pantai karena terus terbentuknya sedimen sungai yang membentuk delta sungai.
Tentu saja, banyak faktor yang memengaruhi pergerakan air laut. Namun, dengan jelas dapat kita lihat bahwa perbedaan laut transgresi dan ingresi dapat mempengaruhi topografi wilayah dan membentuk ekosistem yang unik pada kedua wilayah tersebut.
