Skip to content
Home » Apa Sih Perbedaan Salat Sunnah Muakkad dan Ghairu Muakkad?

Apa Sih Perbedaan Salat Sunnah Muakkad dan Ghairu Muakkad?

Salat adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh semua umat muslim. Di samping salat fardhu, ada juga salat sunnah yang memiliki perbedaan dalam pelaksanaannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara salat sunnah muakkad dan ghairu muakkad.

Pengertian Salat Sunnah Muakkad

Salat sunnah muakkad adalah salat sunnah yang dianjurkan dan sangat ditekankan oleh Rasulullah SAW. Salat ini dilakukan secara berkala dan rutin, seperti salat Dhuha, salat Tahajud, salat Tarawih, salat Witir, dan salat Istikharah.

Salat sunnah muakkad memiliki keutamaan dalam pahala dan sangat dianjurkan untuk dilakukan. Jika seseorang melaksanakan salat sunnah muakkad secara rutin, maka pahalanya akan semakin bertambah di hadapan Allah SWT.

Pengertian Salat Sunnah Ghairu Muakkad

Salat sunnah ghairu muakkad adalah salat sunnah yang tidak diwajibkan oleh Rasulullah SAW, namun dianjurkan untuk dilakukan oleh umat muslim. Salat ini tidak memiliki jadwal yang tetap dan dapat dilakukan kapan saja, seperti salat Rawatib, salat Tahiyyatul Masjid, dan salat Tasbih.

Salat sunnah ghairu muakkad memiliki pahala yang cukup besar jika dilakukan dengan ikhlas dan rutin. Meskipun tidak diwajibkan, namun Rasulullah SAW sangat menganjurkan umat muslim untuk melaksanakan salat sunnah ghairu muakkad.

Perbedaan Antara Salat Sunnah Muakkad dan Ghairu Muakkad

  1. Waktu Pelaksanaan:
    Salat sunnah muakkad dilakukan secara berkala dan memiliki waktu pelaksanaan yang tetap. Sedangkan salat sunnah ghairu muakkad tidak memiliki waktu pelaksanaan yang tetap dan dapat dilakukan kapan saja.

  2. Jumlah Rakaat:
    Salat sunnah muakkad memiliki jumlah rakaat yang tetap untuk setiap kali pelaksanaannya. Sedangkan salat sunnah ghairu muakkad tidak memiliki jumlah rakaat yang tetap dan dapat disesuaikan dengan kemampuan masing-masing.

  3. Anjuran dari Rasulullah SAW:
    Salat sunnah muakkad sangat ditekankan dan dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dilakukan. Sedangkan salat sunnah ghairu muakkad tidak diwajibkan, namun Rasulullah SAW sangat menganjurkannya.

BACA JUGA:   Apa Bedanya CIA dan FBI?

Kesimpulan

Salat sunnah muakkad dan ghairu muakkad memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam pelaksanaannya. Namun, keduanya memiliki keutamaan dan manfaat yang besar bagi umat muslim. Sebagai seorang muslim, kita sebaiknya rutin melaksanakan salat sunnah baik muakkad maupun ghairu muakkad.

Jangan lupa, salat merupakan ibadah yang sangat penting bagi kehidupan kita sebagai seorang muslim. Selain sebagai kewajiban, salat juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan jasmani dan rohani. Oleh karena itu, sebagai umat muslim, marilah kita rutin melaksanakan salat dan mengambil manfaat dari ibadah tersebut.