Mungkin pertanyaan yang sering muncul di benak kita adalah, apakah kita bisa mengajukan kredit di dua bank berbeda secara bersamaan? Mungkin ini terdengar seperti ide yang menguntungkan, tetapi apakah hal ini memang mungkin dilakukan? Di artikel ini, akan dibahas apakah kredit di dua bank berbeda adalah hal yang mungkin dan apa saja risikonya.
Apakah Bisa Kredit di 2 Bank Berbeda?
Jawabannya singkat: Ya, teknisnya masih bisa Anda lakukan. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk melakukan kredit di dua bank berbeda, maka Anda perlu mempertimbangkan dengan matang dan hati-hati. Kenapa demikian? Karena mengajukan kredit di dua bank berbeda mungkin bisa berdampak pada nilai kredit Anda.
Penyakit umum yang sering terjadi dalam dunia kredit adalah penyakit over-commitment. Ini terjadi ketika jumlah pinjaman melebihi kemampuan Anda untuk membayar. Dalam hal ini, memiliki dua kredit dari bank yang berbeda mungkin membuat Anda terjebak dalam kasus over-commitment dan tentu saja, hal ini berdampak pada meningkatnya risiko kegagalan pembayaran.
Apa Risikonya?
-
Penyebaran informasi yang tidak tepat: Memiliki dua kredit berarti membagi informasi finansial Anda ke dua lembaga keuangan yang berbeda. Ini berarti informasi tentang pinjaman-peminjaman Anda bisa beredar di lingkungan yang lebih luas. Keberadaan informasi tentang kredit Anda yang tersebar bisa meningkatkan risiko kejahatan finansial seperti penipuan identitas, dan hal ini bisa merugikan Anda.
-
Meningkatnya beban terhadap dana: Mempunyai dua kredit membuat risiko ketidakmampuan Anda membayar pinjaman lebih besar. Kehilangan pekerjaan, kenaikan suku bunga, dan perubahan kondisi finansial bisa terjadi sewaktu-waktu, dan hal ini bisa mempengaruhi kemampuan Anda dalam memenuhi kewajiban finansial.
-
Meningkatnya kekuatan negosiasi bank: Saat memberikan kredit, bank mempertimbangkan sejumlah faktor seperti kemampuan yang dimiliki pembayar, kredibilitas individu, dan pinjaman-peminjaman yang sedang berjalan. Jika Anda mempunyai kredit dari dua bank sekaligus, bank bisa mempertanyakan kemampuan Anda untuk memenuhi kewajiban finansial dengan baik. Selain itu, bank mungkin juga menawarkan suku bunga yang lebih tinggi atau memperketat persyaratan kredit karena melihat Anda sebagai risiko yang lebih besar.
-
Kredit yang merugikan: Mengajukan kredit di dua bank berbeda menjadikan Anda lebih rentan terhadap risiko kredit yang merugikan. Bank memberikan bunga berbeda untuk pinjaman yang berbeda, dan pada akhirnya, Anda mungkin membayar lebih banyak dari apa yang telah Anda siapkan.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, kita dapat berkesimpulan bahwa kredit di dua bank berbeda masih memungkinkan, tetapi Anda harus memilih bank-bank yang tepat untuk memenuhi kebutuhan Anda. Jangan lupa untuk melakukan riset terlebih dahulu tentang bank tersebut, dan mempertimbangkan faktor-faktor seperti suku bunga, biaya administrasi, persyaratan kredit, dan sebagainya. Terlebih lagi, pastikan bahwa Anda bisa membayar kredit dengan lancar tanpa ada risiko over-commitment.
Jadi, jika Anda yakin bisa memenuhi semua persyaratan dan meminimalkan risiko, Anda bisa mengajukan kredit di dua bank. Namun, jika Anda ragu atau tidak siap mengambil risiko, maka lebih baik mempertimbangkan opsi lainnya. Selalu ingat, kehati-hatian dan pertimbangan matang sangat diperlukan dalam mengambil setiap keputusan finansial.
