Skip to content
Home » Apakah Perbedaan Zaman Megalitikum Dibandingkan dengan Zaman Batu Lainnya?

Apakah Perbedaan Zaman Megalitikum Dibandingkan dengan Zaman Batu Lainnya?

Zaman prasejarah di dunia dikelompokkan berdasarkan peralatan yang digunakan oleh manusia pada waktu itu. Zaman batu adalah periode ketika manusia mengubah batu untuk dibuat menjadi peralatan seperti kapak, pisau, dan tombak. Selama masa ini, manusia hidup sebagai pemburu-pengumpul, dan hidup berkelompok dalam komunitas kecil yang dapat bergerak, yang dikenal sebagai nomaden. Namun, ada beberapa periode dalam zaman batu yang dianggap lebih maju daripada yang lain. Salah satunya adalah zaman megalitikum, yang berlangsung sekitar 4.000 hingga 2.500 SM.

Zaman Megalitikum

Zaman megalitikum adalah periode dalam sejarah manusia ketika peradaban manusia mengalami perkembangan pesat dalam membuat dan mendirikan monumen besar dan kompleks dari batu-batu besar. Nama "megalitikum" berasal dari bahasa Yunani kuno, yang berarti "batu besar". Hal ini karena bangunan-bangunan yang dibuat pada zaman ini menggunakan batu-batu besar yang berat dan sulit dipindahkan. Beberapa contohnya adalah bangunan dolmen, menhir, dan makam batu.

Bangunan-bangunan ini dibuat oleh manusia di seluruh dunia, dari Eropa hingga Asia. Meskipun terdapat perbedaan dalam kebudayaan pada masing-masing wilayah, ada kesamaan dalam teknologi yang digunakan untuk membuat bangunan-bangunan ini. Bangunan-bangunan megalitikum biasanya terbuat dari batu yang sangat besar dan ditempatkan dengan tepat untuk menciptakan struktur yang tidak hanya bermanfaat, tetapi juga indah.

Keunikan Peradaban Zaman Megalitikum

Beberapa ciri khas peradaban zaman megalitikum yaitu:

  • Bangunan-bangunan megalitikum memiliki tampilan yang sangat besar dan rumit, yang tidak dapat dicapai pada zaman batu sebelumnya. Hal ini mencerminkan perkembangan teknologi manusia.
  • Bangunan megalitikum memiliki fungsi yang berbeda-beda tergantung pada wilayah dan kebudayaan yang membuatnya. Contohnya adalah sebagai makam, tempat ibadah, atau sebagai tempat berkumpul masyarakat.
  • Proses pembuatan bangunan-bangunan megalitikum memerlukan kerjasama tim yang besar karena batu-batu yang digunakan sangat berat sehingga perlu banyak tenaga manusia untuk memindahkan batu-batu besar tersebut ke lokasi pembangunan.
BACA JUGA:   Apa Bedanya Katolik dan Kristen?

Masyarakat pada zaman megalitikum juga mulai menciptakan benda-benda seni yang lebih rumit dari sebelumnya. Salah satu contoh adalah seni batu yang terdapat pada monumen-monumen megalitikum. Dalam seni batu ini, manusia mengekspresikan diri mereka melalui patung atau seni ukir pada batu besar dan kecil. Banyak seni batu yang ditemukan pada zaman megalitikum memiliki pengaruh terhadap seni pra-sejarah yang datang kemudian.

Kesimpulan

Zaman megalitikum adalah salah satu periode dalam sejarah manusia yang sangat berbeda dari periode lain di zaman batu. Perkembangan teknologi manusia mengalami perkembangan yang pesat dalam menciptakan dan membangun monumen-monumen besar dan rumit. Hal ini menunjukkan bagaimana komunitas manusia pada zaman itu saling bekerja sama untuk menciptakan sesuatu yang lebih besar dari kekuatan individu mereka. Zaman megalitikum juga memperlihatkan perkembangan seni batu yang rumit dan berpengaruh pada seni pra-sejarah lainnya.