Skip to content
Home » Cara Membedakan Emas Putih Asli Dan Palsu

Cara Membedakan Emas Putih Asli Dan Palsu

Emas putih telah menjadi salah satu pilihan populer dalam perhiasan modern. Terutama digunakan dalam cincin pertunangan, kalung, dan berbagai aksesoris lain, keindahan emas putih sering kali membuat orang meragukan keasliannya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara membedakan emas putih asli dan palsu. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai metode dan tips untuk memastikan Anda mendapatkan emas putih yang berkualitas.

Apa itu Emas Putih?

Emas putih adalah campuran antara emas kuning dan logam lainnya seperti palladium, perak, atau rhodium. Proses pembuatan emas putih melibatkan penggabungan emas murni dengan logam lain untuk menciptakan warna yang lebih terang dan tampilan yang lebih modern. Emas putih yang berkualitas tinggi memiliki daya tahannya yang baik serta kilau yang menawan.

Mengapa Emas Putih Palsu Ada di Pasaran?

Dengan tingginya permintaan untuk emas putih, barang palsu sering kali beredar di pasaran. Emas putih palsu umumnya terbuat dari bahan yang lebih murah dan tidak memiliki nilai investasi seperti emas asli. Beberapa produsen nakal mungkin mencoba menjual bahan lain yang dilapisi emas atau logam campuran yang terlihat mirip dengan emas putih. Oleh karena itu, memahami cara membedakan emas putih asli dari yang palsu merupakan keharusan bagi para konsumen.

1. Cek Tanda Kualitas

Salah satu cara paling mudah untuk membedakan emas putih asli dan palsu adalah dengan memeriksa tanda kualitas atau stamp. Emas putih asli biasanya memiliki tanda yang menunjukkan kandungan karatnya. Tanda yang sering ditemui meliputi:

  • 10K (41,7% emas murni)
  • 14K (58,3% emas murni)
  • 18K (75% emas murni)
  • Platinum (bisa juga ada simbol khusus)

Tanda ini biasanya tercetak di tempat yang tersembunyi pada perhiasan, seperti di belakang cincin atau di bagian dalam kalung. Jika Anda tidak menemukan tanda tersebut, sebaiknya ragu terhadap keasliannya.

BACA JUGA:   Beda Liquid Freebase Dan Salt Nic

2. Uji dengan Magnet

Emas putih yang asli tidak bersifat magnetis. Jika Anda mendekatkan magnet pada perhiasan emas putih dan perhiasan tersebut menempel, kemungkinan besar itu adalah barang palsu atau campuran logam yang tidak berkualitas. Anda bisa melakukan tes ini dengan menggunakan magnet yang kuat untuk hasil yang lebih akurat. Namun, penting untuk diingat bahwa beberapa logam campuran yang digunakan dalam pembuatan emas putih mungkin bersifat magnetis, jadi ini bukan satu-satunya metode yang harus Anda gunakan.

3. Gesekan dengan Kain Lembut

Cara yang lebih tradisional adalah dengan menggunakan kain lembut untuk menggosok permukaan emas putih. Emas putih asli akan mempertahankan kilau dan tidak akan meninggalkan bekas di kain tersebut. Jika Anda melihat bercak-bercak berwarna kuning atau jika permukaan perhiasan terlihat pudar setelah digosok, maka perhiasan tersebut kemungkinan besar adalah palsu atau terbuat dari logam campuran yang berkualitas rendah.

4. Cek Harga dan Vendor

Emas putih memiliki nilai yang sebanding dengan harga emas lainnya, tergantung pada kandungan karat dan keanekaragaman desain. Jika Anda melihat penawaran yang jauh lebih murah daripada harga rata-rata pasar, ini dapat menjadi tanda bahwa perhiasan tersebut tidak asli. Selain itu, pastikan mendatangi jeweler atau vendor terpercaya yang memiliki reputasi baik. Membeli perhiasan dari tempat yang tidak dikenal dapat meningkatkan risiko mendapatkan barang palsu.

5. Lakukan Tes Asam

Tes asam adalah salah satu metode yang efektif untuk memeriksa keaslian emas. Anda dapat membeli kit tes asam yang tersedia secara luas di pasaran. Anda hanya perlu menggores bagian kecil dari perhiasan untuk mendapatkan reaksi asam.

  • Emas 10K: akan mengalami reaksi sangat lambat
  • Emas 14K: akan menunjukkan reaksi yang cepat
  • Emas 18K: akan bertahan lama namun tetap menunjukkan sedikit reaksi
BACA JUGA:   Bedanya Etika dan Etiket

Jika tidak ada reaksi sama sekali, maka kemungkinan besar perhiasan tersebut bukanlah emas asli.

6. Minta Sertifikat Keaslian

Saat membeli emas putih, terutama untuk perhiasan berharga, penting untuk meminta sertifikat keaslian. Sertifikat ini biasanya dikeluarkan oleh laboratorium independen dan memberikan informasi mengenai kandungan emas, angka karat, dan karakteristik perhiasan lainnya. Memiliki sertifikat tidak hanya memberikan jaminan keaslian, tetapi juga meningkatkan nilai jual kembali perhiasan tersebut di masa depan.

Kesimpulan

Membedakan emas putih asli dan palsu memang memerlukan beberapa langkah dan kehati-hatian. Dengan memanfaatkan berbagai metode di atas, Anda akan lebih percaya diri dalam melakukan pembelian. Selalu ingat untuk berbelanja di tempat yang terpercaya dan meminta bantuan jika Anda merasa ragu. Investasi dalam emas putih tidak hanya memberikan nilai estetik, tetapi juga nilai finansial yang signifikan, jadi pastikan Anda mendapatkan yang terbaik!