Snapdragon 650 adalah chipset yang sangat terkenal di dunia mobile. Salah satu produsen yang menggunakan Snapdragon 650 adalah Xiaomi. Hooh…sepertinya Anda sudah tahu tentang itu, bukan? Namun, apa kelebihan dan kekurangan chipset ini? Mari simak penjelasan lengkapnya.
Apa itu Snapdragon 650?
Snapdragon 650 adalah chipset buatan Qualcomm. Dijuluki dengan nama Qualcomm Snapdragon 650 MSM8956, chipset ini diluncurkan pada tahun 2015 dan mempunyai arsitektur 64-bit. Snapdragon 650 menggunakan prosesor Hexa Core terdiri dari Quad-core ARM Cortex-A53 dengan kecepatan 1,4 GHz dan Dual-core ARM Cortex-A72 dengan kecepatan 1,8 GHz.
Kelebihan Snapdragon 650
Performa
Snapdragon 650 dapat memberikan performa yang amat baik. Chipset ini mampu mengoptimalkan pengalaman gaming dan multitasking. Dalam pengujian benchmark, Snapdragon 650 mendapatkan skor yang tinggi, seperti AnTuTu yang menyebutkan skornya sekitar 75.000 poin.
Koneksi
Snapdragon 650 mendukung jaringan 4G LTE dan juga VoLTE. Hal ini membuat pengguna bisa menikmati koneksi yang stabil, bahkan untuk pemakai kartu 4G.
Kamera
Chipset ini dapat mendukung kamera dengan resolusi maksimal 21 megapiksel. Selain itu, sistem chipnya juga dapat memproses gambar dengan baik, sehingga membuat hasil foto menjadi lebih tajam, detail, dan jernih.
Konsumsi daya
Snapdragon 650 sangat hemat daya karena menggunakan prosesor Hexa Core dengan arsitektur 64-bit. Hal ini meningkatkan efisiensi dan membuat baterai lebih awet.
Kekurangan Snapdragon 650
Pemanasan pada perangkat
Salah satu kekurangan Snapdragon 650 adalah pemanasan perangkat yang menggunakan chipset ini. Ketika melakukan aktivitas multitasking atau bermain game dalam waktu yang lama, suhu perangkat menjadi naik, yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna.
Tidak mendukung kamera ganda
Snapdragon 650 tidak mendukung kamera ganda. Hal ini membatasi kemampuan pengguna untuk menghasilkan efek yang lebih kreatif pada foto.
Tidak mendukung pengambilan gambar dengan resolusi tinggi
Sejauh ini, Snapdragon 650 hanya mendukung kamera dengan resolusi maksimal 21 megapiksel. Apabila pengguna ingin mengambil foto dengan resolusi yang lebih tinggi, chipset ini belum cukup memadai.
Tidak mendukung perekaman video 4K
Snapdragon 650 hanya mampu merekam video dengan resolusi maksimal 1080p. Bagi pengguna yang senang merekam video dengan resolusi yang lebih tinggi, chipset ini kurang memenuhi harapan.
Kesimpulan
Snapdragon 650 adalah chipset yang dapat memberikan performa yang solid dan efisien saat mengoptimalkan pengalaman gaming dan multitasking. Chipset ini juga mendukung koneksi 4G LTE dan VoLTE, serta kamera dengan resolusi maksimal 21 megapiksel.
Namun, ada beberapa kekurangan dari Snapdragon 650. Salah satunya adalah pemanasan perangkat yang cukup tinggi apabila digunakan menjalankan aktivitas multitasking atau bermain game dalam waktu yang lama. Selain itu, chipset ini juga belum mendukung kamera ganda, pengambilan gambar dengan resolusi tinggi, dan perekaman video 4K.
Kesimpulannya, sebelum Anda memutuskan untuk membeli smartphone dengan chipset Snapdragon 650, pastikan untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu sesuai kebutuhan Anda.