Jika Anda pengguna smartphone, pasti pernah mengalami smartphone yang cepat panas. Salah satu penyebab utama dari masalah ini adalah penggunaan chipset MediaTek. MediaTek adalah produsen chipset smartphone yang sangat populer di Indonesia. Namun, ada beberapa faktor yang membuat chipset ini rentan terhadap masalah heating. Pada artikel ini, kami akan membahas secara rinci kenapa MediaTek cepat panas dan bagaimana Anda dapat menyelesaikan masalah ini.
Apa itu MediaTek?
MediaTek adalah salah satu produsen chipset mobile yang berbasis di Taiwan. Mereka adalah salah satu pemasok terbesar untuk smartphone Android, dan mereka menjual chipset di bawah merek Helio dan Dimensity. MediaTek menyediakan berbagai macam chipset, dari yang paling dasar hingga yang paling canggih. Pada tahun 2021, MediaTek berhasil mengalahkan Qualcomm dan menjadi produsen chipset terbesar di dunia.
Mengapa MediaTek cepat panas?
Masalah pemanasan pada smartphone dengan chipset MediaTek terjadi karena beberapa faktor. Salah satu faktornya adalah karena sifat desain chipset tersebut. MediaTek menggunakan proses manufaktur yang lebih besar dari milik Qualcomm, sehingga chipset MediaTek memerlukan sumber daya yang lebih banyak untuk melakukan tugas yang sama seperti milik Qualcomm.
Faktor lain yang menyebabkan pemanasan chipset MediaTek adalah adanya optimasi yang kurang oleh produsen smartphone. Banyak produsen smartphone memilih chipset MediaTek untuk smartphone entry-level atau menengah, dan mereka cenderung mengaturnya dengan parameter yang tinggi untuk meningkatkan performanya. Hal ini dapat menyebabkan pemanasan yang berlebihan jika tidak diatur dengan benar.
Namun, faktor terbesar dari pemanasan MediaTek mungkin disebabkan oleh penggunaan aplikasi dan game tertentu. Beberapa game dan aplikasi yang membutuhkan sumber daya yang tinggi dapat membuat chipset MediaTek bekerja keras dan akhirnya menyebabkan panas berlebih.
Bagaimana cara mengatasinya?
Jika Anda menghadapi masalah pemanasan pada smartphone dengan chipset MediaTek, ada beberapa solusi yang dapat Anda coba:
Tutup aplikasi yang tidak diperlukan
Semakin banyak aplikasi yang Anda jalankan pada smartphone Anda, semakin banyak sumber daya yang akan digunakan oleh chipset MediaTek. Ini dapat menyebabkan pemanasan yang berlebihan. Oleh karena itu, pastikan Anda menutup aplikasi yang tidak Anda gunakan.
Matikan fitur yang tidak perlu
Beberapa fitur seperti Bluetooth, GPS, dan Wi-Fi dapat membuat chipset MediaTek terus bekerja dan akhirnya menyebabkan pemanasan. Oleh karena itu, matikan fitur yang tidak diperlukan saat Anda tidak menggunakannya.
Hindari game atau aplikasi yang membutuhkan banyak sumber daya
Beberapa game atau aplikasi seperti game bergenre FPS atau aplikasi editing video yang memerlukan sumber daya yang tinggi dapat menyebabkan pemanasan pada chipset MediaTek. Hindari penggunaan game dan aplikasi ini saat Anda merasa smartphone Anda sudah terlalu panas.
Gunakan case dan ventilasi yang tepat
Jika Anda menggunakan smartphone dengan chipset MediaTek, pastikan Anda menggunakan case yang tepat dan memiliki ventilasi yang baik. Case dapat membantu untuk menjaga suhu tetap stabil, sedangkan ventilasi berfungsi untuk membantu mengatur suhu dan mengeluarkan panas.
Kesimpulan
Sekarang Anda mengetahui kenapa MediaTek cepat panas dan bagaimana mengatasinya. Jangan khawatir, masalah pemanasan pada smartphone dengan chipset MediaTek dapat diatasi dengan beberapa solusi sederhana. Jika Anda ingin menggunakan smartphone MediaTek, pastikan Anda mengetahui solusi-solusi ini sehingga Anda dapat menikmati pengalaman menggunakan smartphone Anda tanpa masalah pemanasan yang berlebihan.