Jika Anda seorang penggemar ikan air tawar, tentu saja Anda akan sering mendengar tentang ikan nila dan mujair. Meskipun bentuk dan warna keduanya mirip, sebenarnya ada beberapa perbedaan yang membedakan ikan nila dan mujair.
Bentuk Fisik
Saat melihat ikan nila dan mujair, sebenarnya tidak terlalu sulit membedakannya. Ikan nila bisa tumbuh hingga 50 cm dengan bentuk tubuh yang memanjang, berwarna abu-abu kebiruan dengan pita-pita horizontal biru atau hitam. Sedangkan ikan mujair bisa mencapai panjang sekitar 30 cm, kebanyakan berwarna keperakan dengan beberapa bintik merah, kuning dan emas di sekitar bagian kepala dan siripnya.
Habitat Alam
Keduanya termasuk ikan air tawar, namun habitat asli mereka sedikit berbeda. Ikan nila berasal dari Afrika Utara dan Timur Tengah, sedangkan ikan mujair berasal dari Sungai Nil di Afrika Utara. Keduanya dapat tumbuh dengan baik dalam perairan yang hangat dan bersih dengan kepadatan rendah.
Pola Makan
Pola makan ikan nila dan mujair sedikit berbeda. Ikan nila lebih suka makan invertebrata seperti cacing, udang kecil, dan serangga air, sedangkan ikan mujair lebih memakan tumbuhan air, ikan kecil dan cacing.
Kualitas Daging
Kedua jenis ikan ini memiliki daging yang enak dan baik untuk di konsumsi. Namun, jika dibandingkan, daging ikan mujair lebih kenyal, sedangkan ikan nila lebih lembut. Selain itu, ikan nila memiliki sedikit rasa lumpur karena mereka suka makan ikan dan udang yang hidup di dasar air berlumpur.
Pasar Budidaya
Karena ikan nila mudah di budidayakan dan memiliki harga yang terjangkau, ikan nila menjadi salah satu ikan yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia. Sementara itu, ikan mujair lebih sulit dibudidayakan karena butuh lingkungan air yang lebih bersih dan segar. Sehingga, jika Anda ingin memulai usaha budidaya, ikan nila menjadi pilihan yang lebih baik.
Kesimpulan
Karena perbedaan paling signifikan antara ikan nila dan mujair hanyalah pada kebiasaan makan dan pola hidupnya, tidaklah sulit untuk memilih ikan mana yang akan menjadi favorit Anda. Selain itu, obyektif utama dalam memilih ikan apa pun adalah selera pribadi dan ketersediaan di pasar. Demikianlah perbedaan antara ikan nila dan mujair. Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami kedua jenis ikan ini dan menambah pengetahuan di bidang perikanan air tawar.
