Skip to content
Home » Perbedaan Kristen Protestan dan Katolik

Perbedaan Kristen Protestan dan Katolik

Kristen memiliki dua bentuk utama: Protestan dan Katolik. Kedua jenis ini mungkin tampak serupa pada pandangan awal, tetapi sebenarnya ada banyak perbedaan antara kedua bentuk Kristen tersebut.

Sejarah

Salah satu perbedaan utama antara Kristen Protestan dan Katolik adalah sejarah asal-usul mereka. Kristen Protestan bermula pada Abad Pertengahan setelah Martin Luther menginspirasi gerakan Protestan dalam reformasi agama. Pada saat itu, gereja Katolik sedang mengalami masa kejayaannya sebagai otoritas agama tunggal di Eropa.

Sementara itu, Kristen Katolik merupakan gereja asli yang bermula sejak masa Yesus dan murid-muridnya, yang kemudian berkembang menjadi gereja Katolik Roma. Gereja Katolik ini kemudian menjadi kekuasaan agama yang dominan pada Abad Pertengahan dan kemudian membuka cabang di seluruh dunia.

Pemahaman Ajaran

Selain perbedaan sejarah asal-usulnya, Kristen Protestan dan Katolik juga memiliki perbedaan dalam pemahaman ajaran. Protestan menganggap Alkitab sebagai satu-satunya sumber otoritatif dari kebenaran, sedangkan Katolik memandang Alkitab sebagai salah satu dari beberapa sumber kebenaran. Gereja Katolik mengandalkan tradisi dan pengajaran Magisterium (otoritas pengajar Gereja) selain Alkitab, sedangkan kaum Protestan tidak memiliki pihak yang sama dengan Magisterium.

Selain itu, Protestan tidak memuja perantara kudus atau keramat, melainkan mempersembahkan doa langsung kepada Tuhan, sementara katolik memuja perantara kudus, seperti Santa Maria atau orang suci lainnya dan menggunakan patung untuk mewakili mereka. Protestan juga mendasarkan ajarannya pada pengakuan Yesus Kristus sebagai juru selamat dan kepala Gereja, sedangkan Katolik mempercayai posisi Gereja Katolik dan Paus sebagai pengganti Yesus.

Pelayanan Gereja

Kristen Protestan dan Katolik juga memiliki perbedaan dalam pelaksanaan ibadah. Gereja Protestan cenderung menggunakan musik modern dan lebih longgar dalam pelaksanaan ibadah. Pada saat yang sama, Gereja Katolik menggunakan musik gereja tradisional dan memiliki serangkaian ritual yang terstruktur.

BACA JUGA:   Menjadi Copywriter Berkelas Tinggi

Selain itu, Gereja Katolik memiliki sakramen, seperti penyelamatan, perjamuan Kudus, dan pengakuan dosa. Di sisi lain, Protestan lebih menganggap sakramen sebagai simbol dan tindakan spiritual, bukan keharusan untuk keselamatan.

Kesimpulan

Dalam sebuah dunia dengan beragam agama, Kristen Protestan dan Katolik memiliki perbedaan yang menonjol dalam sejarah, pemahaman ajaran, dan pelayanan gereja. Meski demikian, keduanya masih memiliki kesamaan dalam imannya terhadap Yesus Kristus sebagai Juruselamat mereka. Sehingga, pada akhirnya, pilihan antara Kristen Protestan dan Katolik adalah soal pandangan dan kepercayaan pribadi, serta preferensi terkait gaya ibadah dan pelayanan gereja yang diinginkan.