Skip to content
Home » Perbedaan Murai Balak dan Medan

Perbedaan Murai Balak dan Medan

Murai adalah burung kicau yang sangat populer di Indonesia. Burung ini memiliki beragam jenis, termasuk Murai Balak dan Medan. Namun, bagi pemula, membedakan keduanya mungkin cukup sulit. Di artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara Murai Balak dan Medan, agar Anda dapat mengenali keduanya dengan mudah.

Murai Balak

Murai Balak dikenal sebagai jenis murai yang berasal dari Sumatera Barat. Ia memiliki ukuran tubuh yang sedang, dan panjang tubuh sekitar 17-18 cm. Burung jantan memiliki warna bulu yang lebih menarik, yaitu biru dan hitam, sedangkan betina berwarna cokelat dengan bercak putih.

Murai Balak dikenal memiliki suara kicauan yang sangat merdu dan nyaring, sehingga banyak dijadikan burung rekaman. Selain itu, Murai Balak juga memiliki karakter yang mudah domestikasi dan memiliki kecerdasan yang baik dalam menirukan suara.

Murai Medan

Murai Medan berasal dari Sumatera Utara, dan memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan Murai Balak. Panjang tubuhnya sekitar 20-22 cm. Murai Medan jantan biasanya memiliki warna biru gelap dengan kombinasi warna putih atau emas di bawah ekornya, sedangkan betina berwarna cokelat tua.

Murai Medan memiliki kicauan yang khas dan cukup bertenaga, yang membuatnya banyak dijadikan peserta dalam lomba burung kicau. Selain itu, Murai Medan adalah jenis murai yang biasanya lebih sulit untuk dijinakkan.

Perbedaan

Perbedaan utama antara Murai Balak dan Medan terletak pada ukuran tubuh, warna bulu dan karakteristik suara kicauan.

  1. Ukuran tubuh

Murai Medan memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan Murai Balak. Burung ini lebih panjang sekitar 20-22 cm, sedangkan Murai Balak berukuran sekitar 17-18 cm.

  1. Warna bulu

Warna bulu Murai Balak dan Medan juga berbeda. Murai Balak jantan berwarna biru dan hitam, sedangkan betinanya berwarna cokelat dengan bercak putih. Sementara Murai Medan jantan memiliki warna biru gelap dengan kombinasi warna putih atau emas di bawah ekornya, sedangkan betinanya berwarna cokelat tua.

  1. Suara
BACA JUGA:   Cara Mengakali Kampas Ganda: Tips dan Trik Terbaik

Suara kicauan kedua jenis burung ini juga berbeda. Murai Balak memiliki suara kicauan yang sangat merdu dan nyaring, sehingga banyak dijadikan burung rekaman. Sedangkan suara kicauan Murai Medan lebih khas dan bertenaga, yang membuatnya sering diikutsertakan dalam lomba burung kicau.

Kesimpulan

Terkadang, membedakan antara Murai Balak dan Medan cukup sulit. Namun, perbedaan ukuran tubuh, warna bulu, dan karakteristik suara kicauan membuatnya mudah untuk diidentifikasi. Setelah mengetahui perbedaan antara kedua jenis burung ini, Anda dapat memilih burung Murai yang sesuai dengan preferensi Anda. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!