Anda mungkin terbiasa dengan berbagai jenis saklar seperti saklar lampu, saklar alarm, atau saklar elektronik lainnya. Namun, tahukah Anda bahwa salah satu alternatif saklar yang dapat digunakan adalah transistor BD139?
Transistor BD139 adalah jenis transistor NPN yang sering digunakan sebagai saklar atau amplifier. Transistor ini memiliki kemampuan daya output yang cukup besar sehingga dapat digunakan untuk mengontrol beban yang membutuhkan daya relatif tinggi.
Cara Kerja Transistor BD139
Sebelum membahas lebih jauh tentang penggunaan transistor BD139 sebagai saklar, mari kita bahas terlebih dahulu cara kerjanya. Transistor BD139 terdiri dari tiga lapisan yaitu emitor (E), basis (B), dan kolektor (C).
Ketika arus listrik mengalir melalui basis transistor, transistor akan mengalihkan aliran arus dari emitor ke kolektor. Dengan kata lain, transistor BD139 dapat berfungsi sebagai saklar yang dapat menyalakan atau mematikan aliran arus sehingga dapat mengontrol perangkat atau beban yang terhubung ke dalam rangkaian.
Kelebihan Menggunakan Transistor BD139 Sebagai Saklar
Terdapat berbagai kelebihan dalam penggunaan transistor BD139 sebagai saklar. Beberapa di antaranya adalah:
1. Daya Output yang Besar
Transistor BD139 memiliki daya output hingga 1,5 Ampere dengan tegangan hingga 80 volt. Sehingga transistor ini dapat digunakan untuk mengontrol beban dengan daya relatif tinggi.
2. Biaya yang Terjangkau
Harga transistor BD139 yang tergolong terjangkau membuatnya menjadi alternatif yang lebih hemat daripada penggunaan saklar atau relay konvensional.
3. Ukuran yang Kecil
Ukuran transistor BD139 yang kecil membuatnya mudah untuk dipasang dan diintegrasikan ke dalam perangkat elektronik.
4. Mudah Digunakan
Transistor BD139 mudah digunakan karena dapat dikontrol dengan sinyal input yang relatif kecil. Selain itu, transistor ini juga mudah ditemukan di toko elektronik terdekat.
Penggunaan Transistor BD139 Sebagai Saklar
Penggunaan transistor BD139 sebagai saklar umumnya digunakan untuk mengontrol beban pada perangkat elektronik seperti lampu, motor DC, atau perangkat lainnya yang memerlukan daya output yang cukup besar. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan transistor BD139 sebagai saklar:
1. Siapkan Rangkaian
Siapkan rangkaian yang akan digunakan untuk mengendalikan beban. Dalam hal ini, transistor BD139 akan berfungsi sebagai saklar yang akan mengatur aliran listrik.
2. Pasang Transistor BD139
Pasang transistor BD139 ke dalam rangkaian sesuai dengan pola pengkabelan yang sudah disiapkan.
3. Hubungkan Input
Hubungkan input ke transistor BD139 dengan menggunakan resistor sebagai pembatas arus.
4. Hubungkan Output ke Beban
Hubungkan output dari transistor BD139 ke beban yang akan dikendalikan. Pastikan hubungan antara output transistor dan beban terpasang dengan benar.
5. Uji Coba
Lakukan uji coba pada rangkaian yang sudah di pasang dengan mengontrol sinyal input dan memeriksa apakah beban dapat diaktifkan atau tidak.
Kesimpulan
Dalam mengontrol perangkat elektronik yang memerlukan daya output yang relatif tinggi, penggunaan transistor BD139 sebagai saklar dapat menjadi alternatif yang ekonomis dan mudah digunakan. Sebagai produk lokal, transistor BD139 juga mudah ditemukan di pasar elektronik di Indonesia sehingga dapat menjadi pilihan yang baik untuk menghemat biaya perbaikan perangkat elektronik.