Skip to content
Home » Apa Beda Wax dan Polish untuk Mobil?

Apa Beda Wax dan Polish untuk Mobil?

Mungkin sebagian orang masih bingung mengenai perbedaan antara wax dan polish untuk mobil. Keduanya memang sering digunakan untuk merawat mobil agar tetap terlihat kinclong dan terlindungi dari goresan. Namun, sebenarnya ada perbedaan yang cukup signifikan antara keduanya.

Apa Itu Wax untuk Mobil?

Wax merupakan salah satu jenis cairan yang digunakan untuk melapisi permukaan mobil. Biasanya, wax digunakan setelah proses mencuci mobil agar body kendaraan menjadi lebih bersih dan terlihat kinclong. Wax terbuat dari berbagai bahan seperti beeswax, carnauba wax, atau synthetic wax.

Perlu diketahui, wax untuk mobil memiliki banyak manfaat. Selain memberikan lapisan pelindung pada mobil, wax juga mampu mengurangi goresan yang diakibatkan oleh benda-benda kecil seperti debu dan pasir. Selain itu, wax juga dapat membuat air menyebar merata di atas permukaan mobil sehingga mobil terlihat lebih bersih dan kinclong.

Apa Itu Polish untuk Mobil?

Berbeda dengan wax, polish untuk mobil digunakan untuk memberikan kilau pada permukaan mobil agar terlihat lebih mengkilap dan bersih. Polish untuk mobil sendiri terdiri dari beberapa jenis, seperti heavy duty polish, medium duty polish, dan light duty polish.

Heavy duty polish digunakan untuk menghilangkan goresan yang lebih dalam pada body mobil. Sedangkan, medium dan light duty polish digunakan untuk membersihkan goresan yang lebih ringan pada permukaan mobil. Polish juga dapat menghilangkan baret kecil yang biasa terjadi pada mobil.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan polish untuk mobil harus dilakukan dengan hati-hati. Jika digunakan terlalu sering atau tidak tepat, polish dapat membuat lapisan cat pada mobil menjadi tipis dan mudah terkelupas.

Apa Perbedaan Antara Wax dan Polish untuk Mobil?

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan utama antara wax dan polish adalah fungsinya masing-masing. Wax digunakan untuk memberikan lapisan pelindung pada mobil dan mencegah goresan pada permukaan mobil. Sedangkan, polish digunakan untuk memberikan kilau pada permukaan mobil dan menghilangkan goresan dan baret kecil pada body mobil.

BACA JUGA:   Milo Susu atau Coklat: Pilihan yang Lezat untuk Menemani Aktivitas Anda

Perbedaan lainnya adalah komposisi dari kedua produk ini. Wax biasanya terbuat dari bahan-bahan seperti beeswax, carnauba wax, atau synthetic wax. Sedangkan, polish terbuat dari compound kimia yang lebih keras.

Bagaimana Cara Menggunakan Wax dan Polish untuk Mobil?

Untuk menggunakan wax untuk mobil, pertama-tama bersihkan mobil dengan mencucinya terlebih dahulu. Setelah itu, sapukan wax ke permukaan mobil dengan menggunakan kain khusus atau aplikator wax. Kemudian, tunggu beberapa saat sehingga wax dapat meresap ke permukaan mobil. Setelah itu, bilas mobil dengan air bersih dan keringkan menggunakan kain yang bersih.

Sedangkan, untuk menggunakan polish untuk mobil, bersihkan mobil terlebih dahulu seperti saat menggunakan wax. Lalu, aplikasikan polish dengan menggunakan aplikator khusus atau kain microfiber. Gosok permukaan mobil dengan gerakan memutar dan biarkan polish meresap selama beberapa saat. Setelah itu, hapus sisa polish menggunakan kain yang bersih.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa wax dan polish untuk mobil memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Keduanya memiliki fungsinya masing-masing, yakni memberikan lapisan pelindung pada mobil dan memberikan kilau dan menghilangkan goresan pada permukaan mobil. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui perbedaan dan cara penggunaan keduanya agar dapat merawat mobil dengan baik dan benar.